Pemkab Tanah Laut Belajar Pengolahan Sampah di Jakbar
Aparatur bersama tenaga pelaksana kebersihan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan, Rabu (20/9), menggelar kunjungan kerja ke kantor Suku Dinas Lingkungan Hidup (LH) Jakarta Barat.
Prinsipnya lebih baik hidup dengan sampah daripada hidup menjadi sampah
Rombongan Pemkab Tanah Laut ini yang terdiri dari Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup ini, bermaksud belajar tentang pelatihan seputar pengelolaan sampah di wilayah Jakarta Barat.
Dinas LH Ajak PNS Galakkan Bank SampahKepada rombongan Pemkab Tanah Laut, Kepala Sudin LH Jakarta Barat, Edi Mulyanto menjelaskan, saat ini pihaknya gencar membangun fasilitas bank sampah di permukiman warga dan sekolah.
"Hingga saat ini telah berdiri sebanyak 116 unit bank sampah yang tersebar di delapan kecamatan dan akan terus bertambah. Kami menargetkan seluruh RW di Jakarta Barat memiliki bank sampah," kata Edi.
Edi menambahkan, pengelolaan bank sampah akan terus dikembangkan dengan melibatkan partisipasi masyarakat.
Djaelani, salah seorang pejabat Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Tanah Laut mengaku, pengolahan sampah anorganik sehingga memiliki nilai ekonomis di wilayahnya masih terkendala. Karena, tidak ada perusahaan yang ingin menampung hasil pengelolaan bank sampah warga.
"Alhasil, sampah dari warga dibuang di tempat pembuangan akhir tanpa hasil dan manfaat apa pun," tandasnya.